Bebek Mas Budi – Pete merupakan salah satu makanan yang cukup sering dihidangkan sebagai pelengkap. Sebagian orang ada yang tidak suka pete dan ada yang menyukai pete . Sebagian yang tidak menyukai karena baunya. Meskipun petai berbau khas. Pete mengandung nutrisi seperti protein, karbohidrat, serat, lemak, kalsium, mangan, kalium, zat besi, fosfor, zinc, magnesium, tembaga, vitamin C, vitamin B1, vitamoin E, dan antioksidan.
Beberapa orang tidak suka pete karena baunya yang menyengat dan rasanya yang pahit. Selain itu, mengunyah pete dapat menyebabkan bau mulut yang bertahan lama.
Alasan tidak suka pete: Bau yang menyengat, Rasa yang pahit, Menyebabkan bau mulut yang bertahan lama.
Kenapa Tidak Suka Pete sebagai pelengkap??
Petai, atau Parkia speciosa, dikenal sebagai salah satu sayuran lokal yang memiliki cita rasa khas. Meskipun aromanya kuat, petai tetap menjadi favorit banyak orang karena mampu memberikan sentuhan rasa unik pada makanan.
Selain rasanya yang lezat, petai juga memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Kandungan kalium dalam petai membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, sementara senyawa antioksidannya dapat melindungi tubuh dari radikal bebas. Tak hanya itu, petai juga dipercaya dapat meningkatkan fungsi ginjal dan membantu mengurangi risiko penyakit degeneratif.
baca juga artikel lainnya : manfaat Kedelai Sumber Nutrisi bagi kesehatan
Vitamin dalam petai :
- Vitamin B6: Membantu mengurangi gejala PMS, seperti kram perut dan perubahan suasana hati
- Vitamin C: Merangsang sel darah putih menjadi responsif terhadap patogen (bibit penyakit), sehingga sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat
- Vitamin B kompleks: Terdapat dalam petai
Manfaat petai
- Menjaga kesehatan jantung
- Menjaga kepadatan tulang
- Menjaga keseimbangan gula darah
- Melancarkan diet
- Melindungi sistem pencernaan dari gangguan
- Meningkatkan sistem imun
- Mengurangi gejala PMS
- Membantu melawan bakteri
- Memberi efek menenangkan
- Menjaga kesehatan sistem pencernaan
Petai boleh dikonsumsi oleh ibu hamil dalam porsi yang wajar. Namun, tidak semua orang boleh makan petai, seperti orang yang alergi lektin, orang dengan masalah ginjal, atau mengonsumsi obat-obatan tertentu.
